JEDA (salam-online.com): Rasulullah Muhammad Shallallahu ‘Alaihi Wasallam adalah Nabi dan Rasul penutup. Kemunculannya di dunia menandai kiamat memang kian dekat.
Saking dekatnya kiamat, Nabi Muhammad pernah bersabda seperti diriwayatkan oleh Imam Muslim, “Aku diutus dan hari kiamat seperti ini.” Rasulullah lantas menunjukkan perbedaan antara panjang telunjuk dan jari tengahnya.
Dalam hadits lain, Rasulullah mengumpamakan sisa umur dunia ini seperti antara waktu shalat ashar hingga terbenamnya matahari.
Meski begitu tidak ada yang bisa memastikan kapan waktu pasti Hari Akhir itu datang. Hanya Allah yang tahu.
Hanya saja, tanda-tanda kecil soal kiamat sudah datang silih berganti. Salah satunya adalah banyak polisi lalim dan pembela kezaliman.
Dalam hadits diriwayatkan At-Tabrani, Rasulullah bersabda, “Di akhir zaman banyak polisi di pagi hari melakukan sesuatu yang dimurkai Allah dan saban sore berbuat sesuatu yang dibenci Allah. Hati-hatilah engkau, jangan sampai menjadi teman mereka.”
Tentu, boleh berteman dengan mereka yang baik, yang tidak korup, yang jujur, amanah dan sungguh-sungguh menegakkan hukum dan keadilan.
Peringatan Nabi Muhammad ini sudah terbukti sekarang, termasuk di Indonesia. Transparency International Indonesia pernah menyatakan Kepolisian Republik Indonesia menjadi salah satu lembaga paling korup di tanah air. Banyak petinggi lembaga itu terlibat sejumlah kasus.
Cerita seperti rekening gendut–entah dari berapa kasus korupsi–dan paling anyar adalah kasus simulator SIM (Surat Izin Mengemudi) hanyalah contoh beberapa di antaranya. (fas/merdeka/salam-online.com)