‘Israel’ Akui Iron Dome Gagal Lindungi Warganya
AL-QUDS (SALAM-ONLINE): Sistem pertahanan udara Iron Dome yang dibangga-banggakan ‘Israel’ sebagai penangkal roket-roket kelompok pejuang Palestina di Gaza ternyata telah gagal melindungi warga Zionis.
Saat wawancara dengan stasiun televisi channel 3, Jumat (10/7), penanggung jawab pengembangan sistem Iron Dome anti roket menyatakan gagal menangkap roket-roket dari pejuang Palestina yang telah berhasil menembus sejumlah wilayah yang diduduki ‘Israel’.
Ia mengatakan, ketujuh sistem pertahanan udara yang ditempatkan di sejumlah wilayah berbeda, tidak bisa menangkap roket-roket Palestina, kecuali hanya seperenam saja, atau kurang dari itu. Sistem pertahanan udara mengalami perubahan sistem yang tidak diketahui.
Padahal sistem ini telah menghabiskan anggaran belanja pemerintah yang tidak sedikit untuk pengembangan. “Sistem peralatan ini mulai beroperasi sejak 2004 dan diuji coba pada 2007. Sistem anti rudal ini dibiayai dan dikembangkan Amerika Serikat. Dan sekarang kami mengembangkanya, namun tetap mengalami kegagalan,” ujarnya.
Sebelumnya, stasiun televisi channel 2 ‘Israel’ telah menyerukan warganya untuk tidak mengandalkan Iron dome. Sistem ini hanya bisa mengkonter satu roket saja dari enam roket yang dilontarkan pejuang Palestina di Gaza, sebagaimana terjadi di Damona, kota pusat pengembangan nuklir ‘Israel’.
Wartawan TV ini bertanya-tanya, kenapa sistem Iron Dome itu tidak bekerja efektif. Padahal sebelumnya mereka optimis akan bisa menangkal semua roket Mujahidin Brigade Al-Qassam. (asy/infopalestina)
salam-online