China Eksekusi Mati 8 Muslim Xinjiang

SHANGHAI (SALAM-ONLINE): China mengeksekusi 8 Muslim yang dituduh melakukan aksi “terorisme” di wilayah baratnya Xinjiang.

Xinjiang adalah tempat tinggal warga Muslim Uighur yang berbicara dalam bahasa Turki.

Rezim teroris China menuduh Kelompok Muslim di wilayah itu berusaha mendirikan  negara  Turkistan Timur.

Kelompok-kelompok Uighur di pengasingan dan para pegiat hak asasi manusia mengatakan kebijakan represif penguasa China di Xinjiang telah memprovokasi kerusuhan.
Dalam kerusuhan itu Lima orang meninggal dan 40 lainnya, ketika satu mobil menghantam massa di taman dan kemudian terbakar.

Beberapa eksekusi lainnya yang dilakukan dalam hari-hari belakangan ini, adalah pelaksanaan hukuman mereka yang divonis membentuk jaringan “teroris”, membuat bom, dan menyerang polisi, kutip Xinhua.

Penguasa fasis China telah dan terus menumpas kelompok Muslim yang dituding dengan stempel “teroris”. Pada Juni lalu China mengeksekusi 13 Muslim.

Ratusan orang meninggal dalam aksi kekerasan di wilayah itu dalam dua tahun belakangan ini, sementara belasan lainnya dipenjarakan bulan lalu.

Bulan ini satu pengadilan di Xinjiang menghukum penjara 25 orang dengan tuduhan terlibat aksi “terror”.

Penguasa kafir itu juga memperketat keamanan di sekitar transportasi publik dalam usaha yang mereka sebut menumpas aksi.

Sumber: Antara

salam-online