Maka Abbas pun Ancam Hamas
PALESTINA (SALAM-ONLINE): Presiden Palestina Mahmoud Abbas mengancam untuk mengakhiri pemerintah persatuannya dengan kelompok pejuang Hamas jika mereka tidak mengizinkan Otorita Palestina untuk mengelola Jalur Gaza—kawasan yang terletak di dekat Laut Tengah itu.
Hamas dan pesaingnya dari Fatah yang dipimpin Mahmoud Abbas mengakhiri perseteruan sengit yang sesekali diwarnai konflik berdarah selama bertahun-tahun, lewat sebuah perjanjian pembentukan pemerintah persatuan—yang ditandatangani April lalu.
Pemerintahan Hamas di Jalur Gaza secara resmi mengundurkan diri dari pemerintah persatuan itu Juni lalu, sementara Otorita Palestina yang berkantor di Tepi Barat mendirikan markas besar di Ramallah.
Tetapi Hamas tetap menguasai wilayah Jalur Gaza dan memicu perang selama 50 hari dengan Zionis.
Abbas mengatakan Otorita Palestina tidak akan melanjutkan kemitraan dengan Hamas di Gaza, dimana masih terdapat “pemerintah bayangan yang memimpin kawasan itu”.
Juru bicara Hamas menyebut pernyataan Abbas itu “tidak benar, tidak berdasar dan tidak adil bagi rakyat Palestina”, demikian seperti dilansir voaindonesia, Ahad (7/9)