Yordania Kutuk Penyerbuan ke Masjid Al-Aqsha
AMMAN (SALAM-ONLINE): Yordania mengutuk penyerbuan komplek Masjid Al-Aqsha yang dilakukan oleh pasukan Zionis pada Ahad (26/7).
Menurut laporan kantor berita resmi Yordania, Petra, Menteri Urusan Islam dan Waqaf Yordania Hayel Daoud menyerukan upaya internasional untuk mengakhiri tindakan penjajah bumi Palestina tersebut.
Ia mengatakan penyerbuan semacam itu ke halaman Masjid Al-Aqsha merupakan pelanggaran terang-terangan.
Yordania menjadi pengawas tempat suci umat Islam dan Kristen di Jerusalem berdasarkan kesepakatan perdamaian 1994 dengan Zionis, kesepakatan lain dengan Pemerintah Otonomi Nasional Palestina (PNA), yang menetapkan Jerusalem Timur sebagai ibu kota masa depannya.
Tentara Zionis menyerbu ke dalam komplek Masjid Al-Aqsha pada Ahad (26/7). Bentrokan terjadi tak lama setelah warga Yahudi memasuki komplek Al-Aqsha, demikian lansir Xinhua.
Sementara Pusat Informasi Palestina melaporkan, kekerasan sudah meletus pada saat kelompok Yahudi yang menamakan diri “pembela Kuil” menyerukan agar menyerang Al-Aqsha pada Ahad dalam peringatan yang mereka sebut “peringatan robohnya kuil”.
Sumber: Antara dan infopalestina.com