Bertemu Raja Saudi, Erdogan Diskusikan Masalah Timur Tengah
RIYADH (SALAM-ONLINE): Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan mengunjungi Kerajaan Saudi Arabia (KSA) selama dua hari untuk bertemu Raja Salman bin Abdul Aziz pada Selasa (29/12).
Pertemuan tersebut memfokuskan peningkatan militer, hubungan ekonomi dan politik, termasuk mendiskusikan tentang permasalahan Suriah dan negara-negara Timur Tengah lainnya.
Raja Salman mengundang Erdogan untuk mengunjungi Riyadh saat pertemuan di KTT G-20 di Antalya November lalu untuk memperkuat hubungan kedua Negara.
Diskusi diharapkan lebih memfokuskan pada perkembangan dan krisis di Suriah dan situasi di Irak, Yaman, dan partisipasi Turki dalam aliansi 34 negara Islam yang dipimpin Saudi Arabia.
Menurut Kepala Dukungan Investasi dan Badan Promosi Turki, Arda Ermut, kunjungan Erdogan akan meningkatkan investasi bersama, yang akan memiliki dampak positif pada seluruh wilayah.
Ermut mengatakan bahwa ada 800 perusahaan yang bekerjasama antara Turki-Arab yang bergerak di berbagai bidang.
“Dalam 10 tahun terakhir, perdagangan kedua negara telah meningkat dari SR4 miliar ke SR22 miliar dan siap untuk ditingkatkan lebih lanjut dalam beberapa tahun mendatang, termasuk peningkatan kerja sama dalam pertahanan dan keamanan,” kata Ermut seperti dilansir Arabnews, Selasa (29/12).
“Kerajaan dan Turki memiliki pandangan yang sama tentang Suriah, Irak dan Yaman, menentang intervensi Iran di wilayah tersebut,”sebut Ermut.
Turki telah mendukung kampanye yang dipimpin Saudi untuk membasmi keterlibatan Iran di Yaman dan dukungan negara itu kepada para pemberontak Syiah Houthi. (EZ/salam-online)
Sumber: Arabnews