Kuwait dan Turki Tandatangani Kesepakatan Bersama Bantu Pengungsi Suriah
ISTANBUL (SALAM-ONLINE): Para pejabat Kuwait bersama Turki menandatangani kesepakatan bersama untuk memberikan bantuan kepada para pengungsi Suriah untuk mendapatkan perlindungan di Turki.
Pemerintah Kuwait berjanji akan menyalurkan bantuan senilai US$20 juta untuk para pengungsi Suriah yang diserahkan melalui Turki agar dimaksimalkan untuk pelayanan, pendidikan dan kesehatan bagi 2,5 juta warga Suriah yang sedang mengungsi di Negara Erdogan itu.
Murtaza Yetis, Kepala Penasihat Perdana Menteri Turki Murtaza Yetis atas nama PM Ahmet Davutoglu menandatangani kesepakatan tersebut saat menghadiri upacara penandatanganan. Yetis mengatakan perjanjian tersesebut merupakan hal yang sangat penting bagi para pengungsi Suriah.
Menurutnya, kerja sama yang serius antara kedua negara untuk memajukan bidang pendidikan dan kesehatan bagi warga sipil Suriah menjadi tujuan dalam membangun kembali negara yang telah dilanda konflik sejak Maret 2011 itu.
“Kami percaya, ini adalah tahap pertama dari kerja sama yang lebih besar antara negara-negara yang membantu para pengungsi. Krisis dan perang di Suriah masih berlangsung, dan kami merasa harus membantu, dan saya rasa Kuwait mendukung penuh para pengungsi dan rakat Suriah,” katanya seperti dikutip DailySabah, Rabu (20/1).
Direktur Umum Kuwait Fund for Development Abdul Wahab A. Al-Bader, mengatakan dana tersebut akan digunakan untuk investasi yang menguntungkan bagi kepentingan Suriah. Ia juga menekankan bahwa Kuwait berjanji akan memberikan bantuan sebesar US$500 juta.
Sampai saat ini Turki telah mengeluarkan US$800 juta untuk membantu dan melindungi pengungsi Suriah. Angka tersebut lebih tinggi dari yang diberikan bantuan internasional kepada pengungsi. Untuk itu, Turki mendapat pujian atas pemberian bantuan terhadap pengungsi Suriah yang menonjol di antara negara lain. (EZ/salam-online)
Sumber: Daily Sabah