SOLO (SALAM-ONLINE): Pusat Hak Asasi Muslim Indonesia (Pushami) Solo, siap memberikan bantuan advokasi terhadap umat Islam, khususnya wanita bercadar, yang mengalami persekusi.
Hal itu menurut Koordinator Pushami Solo, Muhammad Kalono, dilakukan mengingat akhir-akhir ini makin maraknya persekusi yang dialami wanita bercadar dan umat Islam pasca kejadian Bom di beberapa daerah di tanah air.
“Ya, mengingat banyak ya persekusi terhadap akhwat bercadar, kita siap advokasi,” ungkap Kalono saat dihubungi Salam-Online melalui sambungan seluler. Jumat (18/5/2018).
Untuk itu, Pushami Solo, ungkap Kalono mengajak para advokat untuk bergabung bersama Pushami dalam memberikan jasa advokasi, selain mengimbau umat Islam untuk tidak sungkan meminta advokasi terhadap Pushami.
“Kita mengajak advokat dan para legal untuk bergabung,” kata Kalono.
Kendati demikian, Kalono menekankan, bantuan advokasi Pushami sebenarnya bukan hanya diperuntukan bagi wanita bercadar yang dipersekusi pasca kejadian bom lalu. Namun advokasi juga akan dilakukan terhadap berbagai kasus yang menimpa dan merugikan umat Islam.
Selain melakukan advokasi, Kalono menegaskan bahwa Pushami juga akan melakukan upaya edukasi terhadap umat Islam terkait Hak Asasi Manusia (HAM) dan hak hukum warga negara.
“kita akan mensosialisasikan di masjid-masjid biar umat tahu hak-haknya sebagai warga negara di dalam hukum. Selama ini kan mereka banyak yang tidak tahu,” terang Kalono. (MNM/Salam-Online)