Satu Lagi Demonstran Palestina di Gaza Gugur, 396 Terluka
Pasukan penjajah Zionis menggunakan kekuatan yang tidak proporsional terhadap demonstran Palestina di GazaGAZA (SALAM-ONLINE): Pasukan penjajah Zionis “Israel” kembali membunuh seorang pengunjuk rasa Palestina pada Jumat (6/7/2018) dalam unjuk rasa damai yang sudah berlangsung dalam beberapa bulan terakhir, demikian menurut Kementerian Kesehatan Palestina.
Juru bicara Kementerian Kesehatan Palestina di Gaza, Ashraf al-Qidra, sebagaimana dilansir kantor berita Anadolu, Jumat (6/7), mengatakan bahwa saat demonstrasi di As-Sadr, timur Jalur Gaza, Mohammed Jamal Abu Halima (22) gugur akibat tembakan tentara penjajah.
Selain itu, 396 warga Palestin, Jumat (6/7), juga terluka oleh tembakan peluru dan tabung gas pasukan penjajah.
Sebuah pernyataan tertulis yang dikeluarkan oleh Angkatan Darat penjajah Zionis berdalih para prajuritnya melepaskan tembakan karena merespons orang-orang Palestina yang mencoba menyeberangi pagar pembatas dengan satu tembakan artileri dan tembakan senjata berat.
Sejak unjuk rasa dimulai pada 30 Maret 2018 lalu, 137 demonstran Palestina telah gugur dan ribuan lainnya terluka oleh tembakan tentara penjajah.
Para pengunjuk rasa menuntut “hak untuk kembali” ke rumah dan desa mereka di Palestina yang bersejarah. Dari kampung halaman mereka itulah, mereka diusir pada 1948 sehingga Zionis Yahudi mendapatkan jalan untuk membentuk negara ilegal dengan nama “Israel”.
Warga Palestina juga juga menuntut diakhirinya blokade di Jalur Gaza yang sudah berlangsung selama satu dasawarsa lebih. Akibat blokade, perekonomian kantong pesisir itu hancur dan 2 juta penduduknya sebagian besar tak bisa mendapatkan komoditas pokok. (S)
Sumber: Anadolu Agency