SALAM-ONLINE: Semangat untuk terus menyebar kebahagiaan kurban terus dikumandangkan oleh Global Qurban-Aksi Cepat Tanggap (GQ-ACT) melalui program Kapal Qurban dan Dapur Qurban.
Pada Kamis (16/8/2018) sore, Kapal Cemara Nusantara II yang didaulat sebagai Kapal Qurban GQ, resmi diberangkatkan menuju Provinsi DKI Jakarta untuk Program Dapur Qurban.
Pelepasan Kapal Qurban tersebut turut dihadiri oleh Bupati Sumbawa Husni Djibril di Pelabuhan Badas, Kabupaten Sumbawa, Provinsi NTB.
“Alhamdulillah kita dapat mengirim sapi-sapi berkualitas bagi saudara-saudara kita di Jakarta. Saya berharap nantinya masyarakat Sumbawa dapat mengirim 1 juta sapi ke luar Sumbawa. Sumbawa bercita-cita ingin menjadi lumbung ternak nasional dan dunia tahun ini,” ujar Husni sebagaimana dilaporkan ACT.
Presiden Global Qurban Rini Maryani menyebut sapi-sapi yang diangkut menggunakan Kapal Qurban merupakan sapi asli Sumbawa yang dikelola dengan sangat baik. Ratusan sapi tersebut dibeli langsung dari peternak-peternak lokal Sumbawa. Dengan demikian di momen Idul Qurban ini juga semakin banyak peternak lokal yang diberdayakan.
“Sapi terbaik, dibeli dengan harga terbaik dari para peternak lokal. Insya Allah, sebanyak 303 sapi Sumbawa kita berangkatkan dengan Kapal Qurban untuk program Dapur Qurban di DKI Jakarta,” kata Rini dalam siaran pers yang diterima Salam-Online, Kamis (16/8).
Rini menerangkan, program ini tidak hanya sebagai bentuk ikhtiar meluaskan nikmat kurban, tetapi juga sebagai ikhtiar untuk mempererat persatuan bangsa. Salah satunya dengan mengirim Kapal Qurban dari Sumbawa ke Jakarta.
“Namanya persatuan itu dalam berbagai bentuk. Dengan Kapal Qurban, kita akan membawa hewan kurban dari wilayah Indonesia yang kaya akan ternak ke wilayah yang kurang ternak sehingga terpenuhi kebutuhan kurbannya. Kapal Qurban akan bawa hewan kurban dari Sumbawa ke Jawa, termasuk ke Jakarta. Lalu juga dari Pulau Seram ke Papua. Jadi persaudaraan itu luas, seperti sisi pengadaan hewan kurban,” terang Rini.
Rini mengatakan, Kapal Qurban diprediksi akan menempuh perjalanan selama empat hari. Kapal Qurban akan tiba di Tanjung Priok, Jakarta, dua hari sebelum Hari Raya Idul Adha.
Setiba di Jakarta, ratusan hewan kurban tersebut terlebih dahulu akan ditempatkan di Rumah Pemotongan Hewan (RPH) Cakung. Di sana akan dilakukan pengecekan kesehatan hewan kurban oleh Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian DKI Jakarta.
Setelah pemeriksaan kesehatan, selanjutnya hewan-hewan kurban disebar ke tempat-tempat pemotongan hewan. Ratusan ekor sapi Sumbawa akan disembelih di RPH Cakung yang akan di distribusikan ke 43 Dapur Qurban. Hewan kurban tersebut akan menyasar 121 RW padat dan miskin yang ada di Jakarta.
“Di Dapur Qurban inilah daging sapi Sumbawa yang sebelumnya diangkut dengan Kapal Qurban akan diolah menjadi panganan siap santap. Masyarakat yang membutuhkan di Jakarta akan merasakan langsung nikmatnya olahan daging sapi Sumbawa ini,” ungkap Rini.
Selain mengirim sapi Sumbawa ke Jakarta dengan Kapal Qurban, Global Qurban turut menyediakan ratusan sapi Sumbawa untuk Lombok. Sapi kurban tersebut akan disembelih dan diberikan kepada warga Lombok yang terdampak gempa bumi.
“Insya Allah kami akan mendistribusikan daging kurban atau pun santapan khas kurban ke warga Lombok. Kebahagiaan Idul Adha akan dirasakan pula oleh saudara-saudara kita di Lombok, yang masih berduka saat ini,” ungkap Rini.
Tidak hanya itu, Global Qurban juga turut mendistribusikan sapi-sapi Sumbawa terbaik bagi warga Sumbawa untuk disembelih di momen Idul Adha nanti.
“Dan insya Allah, hewan kurban yang telah diamanahkan oleh para pekurban GQ juga akan disalurkan ke 34 provinsi di Indonesia serta 46 negara,” pungkasnya. (MNM/Salam-Online)