Warga Palestina Bentrok dengan Pasukan Penjajah di Tepi Barat
Kekerasan meletus setelah pasukan Zionis mendirikan pos pemeriksaan militer di pintu masuk kota Tirmya di Tepi Barat pusat. Pasukan penjajah menahan dua warga Palestina dalam bentrokan itu.RAMALLAH (SALAM-ONLINE): Seorang warga Palestina terluka dan belasan orang sesak napas akibat menghirup gas air mata yang ditembakkan pasukan penjajah pada Ahad (27/1/2019) saat bentrokan dengan pasukan Zionis di Tepi Barat yang diduduki/dijajah, kata para petugas medis.
Kekerasan meletus setelah pasukan Zionis mendirikan pos pemeriksaan militer di pintu masuk kota Tirmya di Tepi Barat pusat, ujar penduduk setempat.
Pasukan penjajah melepaskan tembakan, menambakkan peluru karet dan gas air mata untuk membubarkan warga Palestina yang marah dengan melemparkan batu dan membakar ban, demikian dilansir kantor berita Anadolu, Ahad (27/1).
Petugas medis setempat mengatakan seorang Palestina terluka akibat tembakan peluru karet dan sejumlah orang lainnya menderita sesak napas akibat terkena gas air mata pasukan Zionis.
Warga mengatakan pasukan penjajah menahan dua warga Palestina dalam bentrokan tersebut.
Sehari sebelumnya, lapor wartawan Anadolu Agency (AA) dari TKP, pasukan penjajah mendirikan beberapa pos pemeriksaan di jalan menuju kota Al-Mughayyir pada Sabtu (26/1). Bentrokan tak dapat dihindarkan. Seorang warga Palestina gugur dalam bentrokan Sabtu kemarin.
Militer Zionis belum mengeluarkan pernyataan resmi terkait bentrokan tersebut. (mus)
Sumber: AA