Penjajah Zionis Tangkap 3 Karyawan Komplek Masjid Al-Aqsha
BAITUL-MAQDIS (SALAM-ONLINE): Pasukan Zionis pada Kamis (13/6/2019) menangkap tiga karyawan komplek Masjid Al-Aqsha di Yerusalem (Baitul-Maqdis), kata seorang pejabat otoritas keagamaan yang dikelola Yordania.
Firas al-Dibs, juru bicara lembaga tersebut seperti dilansir kantor berita Anadolu, Kamis (13/6) mengatakan bahwa ketiganya ditangkap saat melakukan pekerjaan perbaikan kecil di halaman komplek Masjid Al-Aqsha.
Mereka yang ditangkap diidentifikasi sebagai Bassam Al-Hallaq, kepala Komite Rekonstruksi komplek Masjid Al-Aqsha, wakil Taha Aweida dan satu karyawan lainnya.
Al-Dibs menggambarkan langkah penjajah tersebut sebagai “intervensi dalam pekerjaan rekonstruksi yang mereka lakukan”.
Bagi umat Islam, Al-Aqsha merupakan situs tersuci ketiga di dunia. Namun orang-orang Yahudi, mengklaim kawasan itu sebagai situs dari dua kuil Yahudi di zaman kuno.
Zionis Yahudi menduduki Yerusalem Timur, tempat Al-Aqsha berada, dalam Perang Arab-Zionis, 1967.
Dalam sebuah langkah yang tidak pernah diakui oleh dunia internasional, Zionis Yahudi mencaplok seluruh kota pada pada 1980. Penjajah itu mengklaimnya sebagai ibu kota negara “abadi dan tak terbagi”. Mereka memproklamirkannya sebagai negara Yahudi yang disebut “Israel”. (mus/salam)
Sumber: Anadolu