Bersatu Perangi Islamofobia, Turki-Pakistan-Malaysia Akan Luncurkan TV Islam
KARACHI (SALAM-ONLINE): Turki, Pakistan dan Malaysia sepakat untuk bersama-sama memerangi tren global Islamofobia (sentimen anti Islam) yang meningkat, terutama di Barat. Untuk itu, ketiga negara akan bergandengan membuat saluran televisi Islam.
Kesepakatan itu dicapai pada pertemuan trilateral pada Rabu (25/9/2019) di sela-sela sesi Sidang ke-74 Majelis Umum PBB di New York, Kantor Perdana Menteri Pakistan menyatakan, sebagaimana dilansir Anadolu Agency (AA), Kamis (26/9).
Pertemuan tersebut dihadiri oleh Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan, Perdana Menteri Pakistan Imran Khan dan mitranya dari Malaysia Mahathir Mohamad.
Ketiga pemimpin itu membahas bentuk dan pola untuk meningkatkan kerja sama dalam berbagai bidang, kata pernyataan itu. Pakistan, Turki dan Malaysia akan bertukar pandangan tentang perkembangan dan tren regional serta global.
Oleh karenanya, ketiga negara memutuskan untuk meluncurkan saluran TV yang didedikasikan dalam menghadapi tantangan yang disebabkan oleh Islamofobia.
“Presiden Erdogan, Perdana Menteri Mahathir dan saya sendiri mengadakan pertemuan hari ini. Kami, tiga negara, memutuskan akan bersama-sama memulai saluran TV berbahasa Inggris yang didedikasikan untuk menghadapi tantangan terkait Islamofobia dan meluruskan sistem hidup kami yang agung, Islam,” kata Khan dalam serangkaian tweetnya.
“Kesalahpahaman yang menyatukan orang-orang melawan Islam akan diluruskan; masalah penistaan (terhadap Islam dan kaum Muslimin) akan dikontekstualisasikan dengan benar; serial dan film sejarah Islam akan diproduksi untuk mendidik dan menginformasikan bagi umat Islam sendiri dan dunia. Kaum Muslimin akan disuguhi kehadiran media yang berdedikasi (untuk Islam dan kaum Muslimin),” ungkap Khan.
Para menteri luar negeri Pakistan, Malaysia dan Turki juga telah mengadakan pertemuan trilateral tingkat menteri pertama di sela-sela KTT OKI ke-14 di Jeddah pada 30 Mei 2019 lalu.
Dengan tetap memperhatikan besarnya kerja sama bilateral antara Pakistan, Malaysia dan Turki, ketiga menteri luar negeri telah memutuskan untuk menggelar pertemuan puncak tiga pihak di sela-sela sesi Sidang Majelis Umum PBB. (mus/salam)
Sumber: Anadolu