Anak-anak Suriah di Idlib Jadi Korban Serangan Biadab Rusia-Rezim Asad
IDLIB (SALAM-ONLINE): Pesawat-pesawat tempur Rusia-rezim Asad mengintensifkan serangan di zona demiliterisasi (DMZ) pedesaan Idlib pada Jumat (15/11/2019).
Serangan biadab itu membunuh tujuh warga sipil, termasuk lima anak dan melukai 13 lainnya, di antaranya anak-anak. Aksi keji itu melanggar gencatan senjata yang diumumkan oleh Rusia sendiri pada 31 Agustus lalu, lapor Koresponden Orient, Sabtu (16/11).
Pesawat-pesawat tempur itu membombardir rumah-rumah warga sipil di kota Al-Bara pada Jumat (15/11) pagi. Serangan brutal itu membunuh lima warga sipil, termasuk tiga anak-anak, Jana, Safa dan saudara mereka Mohammed Haj Hamidi serta seorang wanita dan melukai warga lainnya.
Pesawat-pesawat tempur juga menyasar rumah-rumah warga sipil di kota Kafroma, membunuh seorang anak dan melukai tiga saudaranya serta ibu mereka.
Peluru artileri dan roket pasukan Asad juga membombardir kota Jisr Al-Sheghoor, membunuh seorang anak dan melukai yang lainnya.
Pada Rabu (13/11), pesawat tempur Rusia dan rezim Asad menewaskan dua saudara lelaki dan kakek mereka serta melukai warga lainmya dari keluarga yang sama di desa Maaret Hermeh, selatan Idlib.
Pesawat-pesawat tempur rezim Asad-Rusia juga telah melakukan puluhan pembantaian di desa Idlib dan Hama sejak mereka melancarkan serangan keji pada 30 April lalu. Sebagian besar serangan itu melanggar kesepakatan zona de-eskalasi yang disepakati antara Rusia sendiri dengan Turki. (mus/salam)
Sumber: Orient