Tabrak 2 Warga Palestina, Tentara Penjajah Malah Memukuli dan Menahannya
SALAM-ONLINE.COM: Dua pengendara sepeda motor Palestina yang ditabrak aparat zionis malah dipukuli dan ditahan oleh tentara penjajah tersebut. Insiden ini terjadi di dekat kota Al-Khader di selatan Betlehem yang diduduki/dijajah, Kamis (30/6/2022), lapor kantor berita Wafa, dikutip dari Middle East Monitor (MEMO), Jumat (1/7).
Saksi mata setempat mengatakan tentara zionis memukul dua warga Palestina yang sedang mengendarai sepeda motor mereka setelah aparat penjajah tersebut menabrak mereka. Kedua warga Palestina yang berasal dari Kamp Pengungsi Dheisheh itu menderita luka parah.
Setelah menjalani perawatan di Masyarakat Bulan Sabit Merah Palestina, keduanya ditangkap dan ditahan oleh tentara zionis dalam penggerebekan yang dilakukan oleh pasukan penjajah tersebut pada malam harinya.
Serangan malam oleh pasukan pendudukan/penjajah itu adalah praktik hampir setiap hari terjadi di Tepi Barat yang diduduki/dijajah. Zionis penjajah mengklaim bahwa serangan semacam itu penting untuk tujuan intelijen. Tetapi kelompok hak asasi manusia yang mengecam praktik tersebut, bersikeras bahwa tujuan tentara zionis adalah untuk menindas dan mengintimidasi penduduk Palestina dan meningkatkan kontrol sang penjajah. Seperti yang terjadi di pos pemeriksaan dan Tembok Pemisahan ilegal, penggerebekan adalah bagian dari DNA pendudukan, kata para kritikus.
Zionis telah menduduki/menjajah Tepi Barat sejak 1967. Pelanggaran hak asasi manusia terhadap warga Palestina dan pelanggaran hukum internasional adalah kejadian sehari-hari yang dilakukan zionis penjajah. (S)