Menlu Penjajah Ini Ingin Dunia Menekan Hamas
SALAM-ONLINE.COM: Menteri Luar Negeri Zionis penjajah, Yair Lapid, mengatakan rencana “ekonomi untuk keamanan” di Jalur Gaza yang diblokade. Tujuannya untuk mengubah masyarakat internasional agar menjadi faktor penekan pada Hamas, mencegah meningkatnya kekuatan militer kelompok perlawanan Palestina tersebut. Juga, mencegah Hamas untuk melancarkan operasi mereka melawan sang penjajah.
Berbicara pada konferensi yang diadakan di Institut Studi Keamanan Nasional Universitas Tel Aviv, Lapid mengungkapkan inisiatifnya itu bertujuan “untuk menciptakan stabilitas di kedua sisi perbatasan, keamanan, ekonomi dan politik”.
“Masyarakat internasional dan rakyat Gaza harus tahu bahwa terorisme Hamas adalah penghalang antara mereka dan kehidupan normal,” ujar Lapid, demikian dilansir Middle East Monitor (MEMO), Jumat (24/12/2021).
Lapid, yang mengungkapkan rencananya pada September, menambahkan bahwa dia telah berbicara dalam beberapa bulan terakhir dengan banyak pihak internasional. “Dimulai dengan Mesir, Amerika Serikat dan Uni Eropa,” katanya.
Lapid menjelaskan, “Menciptakan jalur rekonstruksi multi-tahap permanen yang, jika dikelola dengan baik, akan menjamin ketenangan di Jalur Gaza selama konstruksi berlanjut.”
Namun, peneliti institut tersebut telah menetapkan tujuh syarat agar rencana Lapid berhasil, termasuk menyetop persenjataan Hamas, bersamaan dengan janji dan komitmen untuk ketenangan keamanan yang berkelanjutan dan mencegah melemahnya Otoritas Palestina (PA).
Dalam konferensi, Zionis penjajah juga meminta Mesir “tidak hanya sebagai mitra penuh dalam solusi, bukan hanya sebagai mediator”. (mus)