JAKARTA (SALAM-ONLINE): Ketua Kwartir Nasional (Kwarnas) Gerakan Pramuka, Adhyaksa Dault memimpin Shalat Istisqo (shalat sunnah untuk meminta hujan) bersama pengurus Gerakan Pramuka di lapangan Taman Rekreasi Wiladatika (TRW), Cibubur, Jakarta Timur, Jumat (2/10).
Shalat sunnah meminta turunnya hujan ini dimulai pukul 14.00 setelah shalat Jum’at sebagai permohonan kepada Allah atas kemarau panjang dan sumber-sumber mata air yang mengering.
“Ini respons kita terhadap kondisi Indonesia yang terkena kemarau panjang dan kekeringan di mana-mana. Kita perbanyak istigfar dan berdoa bersama agar segera turun hujan,” kata Adhyaksa Dault usai melaksanakan shalat Istisqo berjamaah. (2/10).
Menurut Adhyaksa, dalam Islam, shalat istisqo merupakan shalat sunnah yang khusus dipakai untuk memohon turunnya hujan. Kecuali niatnya, caranya shalat seperti shalat Id.
“Kepada seluruh pramuka, khususnya yang Muslim, saya serukan untuk melakukan shalat Istisqo ini. Mari kita doakan bersama agar hujan segera turun di daerah-daerah yang saat ini mengalami kekeringan dan kabut asap, seperti di Jambi dan Riau,” tandasnya.
Adhyaksa menjelaskan bahwa tidak ada yang dapat menembus benteng takdir kecuali doa. Termasuk dengan musim kemarau dan kekeringan yang melanda Indonesia saat ini. “Insya Allah dengan kita melakukan shalat dan berdoa, Allah akan menurunkan hujan yang berkah ke bumi pertiwi ini,” tambahnya.
Setelah melakukan shalat Istisqo, Adhyaksa langsung memimpin Rapat Pimpinan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka di ruang Menur, Taman Rekreasi Wiladatika. Banyak agenda yang dibahas, salah satunya rencana pelaksanaa Jambore Nasional tahun 2016. (EZ/salam-online)