Kasus Sumber Waras, Fadli Zon: “Rp755 Miliar Bisa Bangun 4 Rumah Sakit Setara RS Tarakan”

JAKARTA (SALAM-ONLINE): Wakil Ketua DPR Fadli Zon melakukan inspeksi mendadak (Sidak) ke lahan di RS Sumber Waras Senin (18/4). Fadli disambut Direktur Umum RS Sumber Waras Abraham Tedjanegara, dan diperlihatkan sejumlah dokumen atas hak guna bangunan (HGB) Rumah Sakit Sumber Waras.

Menurut Fadli, tanah itu lahan terkunci (land lock), karena tidak punya jalan masuk sama sekali. Akses satu-satunya lewat lahan yang tidak satu, tapi milik pihak lain.

“Masih banyak bangunan-bangunan yang ada di dalamnya. Akses jalan di depan ini cuma satu itu (Jalan Kyai Tapa), karena dikelilingi yang lainnya itu oleh rumah-rumah penduduk. Kita lihat tadi batas-batas di lahan yang ada sekarang ini,” kata Fadli seperti dilansir Poskotanews, Senin (18/4).

Kendati demikian, Fadli sendiri enggan berkomentar lebih jauh saat disinggung apakah bakal ada sanksi yang dikenakan pada Pemprov DKI Jakarta atas verifikasi lahan Sumber Waras yang tidak cermat. “Ya itulah nanti domain (penegak hukum),” ujarnya.

Ia mengaku heran dengan adanya transaksi di malam tahun baru itu, senilai Rp755 miliar, yang dia nilai seperti mengejar setoran. Ia mempertanyakan, kenapa Ahok ngotot membeli lahan itu, padahal Pemprov punya banyak lahan di tempat lain. Rp755 miliar itu, tegasnya, jelas tidak sedikit. “Bisa untuk membangun 4 rumah sakit setara RS Tarakan,” katanya.

Sementara, Direktur Center For Budget Analysis, Uchok Sky Khadafi menilai apa yang dilakukan Pemprov DKI sebagai langkah yang gegabah dan terburu-buru.

“Dinas Kesehatannya sendiri sudah memperingati supaya tak membeli itu lahan, kenapa Ahok ngebet banget beli itu lahan,” terang Uchok seperti dikutip Okezone, Senin (18/4).

Sumber: Poskotanews, Okezone