Komite Al-Quds Serukan Pemimpin Arab dan Indonesia Bersikap Tegas Hadapi Masalah Palestina
JAKARTA (SALAM-ONLINE): Sekretaris Jenderal Komite Al-Quds Syaikh Dr Muraweh Mosa Naser Nassar menyerukan bangsa Indonesia dan pemimpin-pemimpin negara Arab khususnya untuk bersikap tegas dalam menghadapi permasalahan Palestina.
Indonesia sebagai bangsa yang memiliki jumlah umat Islam terbesar di dunia, menurut Naser, tentu menjadi harapan bangsa Palestina terkait perannya. Apalagi pasca keputusan sepihak Presiden Amerika Serikat Donald Trump, yang mengklaim Baitul Maqdis (Yerusalem) sebagai Ibu kota wilayah jajahan Zionis “Israel”, Indonesia mestinya menolak dengan keras.
“Kami harap (Indonesia) punya penolakan yang keras terhadap keputusan Trump,” ujar Naser di sela-sela kunjungannya di Kantor Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pusat, Jalan Proklamasi, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (30/1/18).
Naser mengatakan, permasalahan Kota Al-Quds yang di dalamnya terdapat Masjid Al-Aqsha, masjid suci ketiga umat Islam, bukan persoalan bangsa Palestina saja. Namun, dia menegaskan, itu adalah masalah inti umat Islam di seluruh dunia.
“Harus dijadikan permasalahan inti. Karena bukan hanya ibu kota untuk Palestina, tapi untuk semua umat Islam,” tegas Naser.
Lebih khusus dia mengingatkan kepada pemimpin-pemimpin negara Arab yang notabenenya mempunyai kedekatan dalam banyak hal dengan Palestina, untuk kembali mengingat akan tanggungjawabnya.
“Kami sampaikan, bertakwalah kepada Allah karena mereka akan dipertanyakan di hadapan Allah. Jika kalian melalaikan maka diharamkan surga untuk kalian. Ini adalah amanat, apalagi kalian sebagai pemimpin umat,” tegasnya.
Dalam kesempatan itu, Ketua MUI Bidang Luar Negeri Muhyidin Junaidi menyampaikan bahwa masyarakat Indonesia akan selalu setia mendukung kemerdekaan Palestina. Indonesia akan terus berjuang untuk meringankan beban Palestina.
“Pemerintah dan rakyat Indonesia tidak akan melupakan dan meninggalkan Palestina,” ungkap Muhyidin.
Komite Al-Quds sendiri adalah lembaga yang konsen terhadap isu Palestina, dalam bidang keilmuan dan pemikiran. Lembaga ini berada di bawah Organisasi Persatuan Ulama Internasional yang saat ini dipimpin oleh Cendekiawan Islam Syaikh Dr Muhammad Yusuf Al-Qaradhawi.
Rencananya, Naser akan berkunjung ke beberapa lembaga pemerintahan dan yayasan yang ada di Indonesia untuk mengampanyekan pemikiran yang benar terkait Palestina. Kunjungannya saat ini ke Indonesia adalah untuk yang ketiga kalinya. (MNM/Salam-Online)