Korban Gugur dalam Unjuk Rasa di Gaza Pekan Lalu Meningkat Jadi 65 Orang
GAZA (SALAM-ONLINE): Tiga warga Palestina yang terluka parah oleh tembakan pasukan penjajah “Israel” dalam unjuk rasa damai pada Senin (14/5/2018) lalu akhirnya meninggal pada Sabtu (19/5), menyusul 62 lainnya yang terlebih dahulu gugur.
Dengan demikian, jumlah warga Palestina yang gugur dalam aksi protes damai pada Senin (14/5) lalu di perbatasan Gaza bertambah menjadi 65 orang. Kementerian Kesehatan Palestina di Gaza mengidentifikasi tiga “martir” itu adalah Moeen al-Saei (58), Mohammed Olayyan (20) dan Ahmed al-Abd Abo Samra (21). Sementara ribuan lain terluka dalam aksi protes damai tersebut.
Unjuk rasa di perbatasan Gaza itu merupakan bagian dari demonstrasi selama berminggu-minggu yang menandai protes 70 tahun pendudukan penjajah Zionis “Israel” di tanah Palestina—yang disebut warga Palestina sebagai “Nakba” atau “The Catastrophe” (malapetaka). Aksi itu juga sebagai bentuk protes pemindahan kedutaan AS di wilayah jajahan “Israel” dari Tel Aviv ke Yerusalem (Al-Quds).
Sejak unjuk rasa dimulai pada Jumat 30 Maret lalu, lebih dari 110 orang Palestina telah gugur dan ribuan lainnya terluka oleh tembakan pasukan penjajah “Israel”, demikian Kementerian Kesehatan Palestina seperti dilansir kantor berita Anadolu Agency, Sabtu (19/5). (S)
Sumber: Anadolu Agency